Manajemen Kulkas : Bersih-Hemat-Sehat

Dear bunda,

Kali ini jadi pengen share bagaimana kulkas/ lemari es bisa berfungsi lebih efisien, membantu kita berhemat dan membuat kita memiliki pola hidup sehat......

Dont's

- Kulkas bukanlah Gudang dan Tempat sampah. Banyak orang suka naruh ini-itu n makanan sisa asal aja di kulkas...akibatnya lama2 numpuk, n basi gegara kelamaan ga dliat2 n saking numpuknya...membusuklah di dalam... daaan...mengkontaminasi yang lainnya.dan kondisi ini tentu tidak sehat...

Meskipun sejatinya kulkas adalah lemari penyimpanan, namun terlalu banyak menyimpan barang di dalam kulkas juga merupakan salah satu faktor kulkas menjadi tidak dingin, karena sirkulasi udara dan suhu di dalamnya tidak berjalan dengan baik...ini juga bikin kulkas cepet rusak...dan berbau.

- Sering buka-tutup, membuka terlalu lama dan menutup tidak rapat juga bisa bikin suhu di dalamnya tidak stabil dan untuk itu kulkas harus bekerja ekstra mempertahankan suhu nya agar kembali seperti semula setelah dibuka....kondisi ini bikin kulkas cepet rusak dan berujung tidak hemat di kantong...^^

- Menaruh barang-barang di kulkas dengan asal....biasanya sehabis belanjan kita memasukkan apa saja ke dalam kulkas secara langsung. hal ini termasuk habit yang cukup buruk, karena...menyulitkan kita mencari sesuatu dengan cepat ketika dibutuhkan, karna kita harus bongkar muat seantero isinya...dan membuka kulkas dalam jangka waktu cukup lama....tidak baik untuk kondisi barang karna harus thawing-freeze berulang...dan pencemaran bau di kulkas...

Nahh....jika anda masih termasuk pelaku habit diatas, ada baiknya lakukan makeover sekarang juga....

Do's

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kita lakukan dengan mudah dan secara reguler dilakukan agar kulkas efisien-hemat-sehat...

Bagaimana agar kulkas awet?

Posisikan kulkas dengan baik agar kulkas anda awet...hindari menempatkan kulkas di tempat yang lembab seperti dekat dengan kamar mandi/ wastafel ataupun di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Sesuai standar yang disarankan, hendaknya kulkas memiliki jarak minimum 1 inch dari dinding di belakangnya, 2.5 cm di atas lantai dan 10 inch dari atap. Untuk sumber listrik, gunakan sumber tunggal agar arus listrik untuk kulkas tetap stabil dan menghindari overheat. Lakukan defrost sesuai yang dianjurkan di buku pentunjuk penggunaan...dan bersihkan kulkas secara rutin dengan lap/ spons basah+ larutan anti septik/ baking soda dan lap dengan lap kering yang lembut. Jangan lupa pula bersihkan kotoran/ debu pada kondensor di bagian belakang kulkas agar konduksi panas bisa berjalan efisien.

Bagaimana mengatur isi kulkas?

Kulkas memang berfungsi menyimpan bahan makanan agar lebih tahan lama dan menjaga kualitasnya. Nah... setiap bahan makanan memiliki  karakter berbeda-beda...untuk itu, akan sangat membantu bila kita memisahkannya sesuai jenisnya agar penyimpanan bisa efisien. Kita bisa menggunakan zipper bag ataupun box plastik untuk menyimpan bahan-bahan tersebut. Gunakan box/plastik transparan agar mudah mendetiksi isinya. Hal ini kan membuat kulkas rapi, menghindari kontaminasi silang dan bentukan zat racun serta memudahkan pencarian. Bisa make produk box vacum yang kyak di Tuppe*ware ato kyak yang aq pake box set nya IK*A Fruta.

Prepare your stuff!

1. Jangan lupa, simpan sayuran dalam keadaan sudah disiangi dan dicuci bersih, ditiriskan dengan paper towel kemudian bisa dimasukkan ke dalam plastik zip atau  box plastik. Ini akan lebih bersih, membuat sayur dapat bertahan lebih lama, tidak mudah busuk, tidak layu dan ready to use..cocok untuk anda yang memiliki waktu preparasi terbatas setiap harinya. Nah, karna kulkas q tempatnya terbtatas, aq suka nyimpen beberapa jenis sayur yang "se-tema" dalam 1 box, misalnya tema "sayur asem-bening", tema "sayur untuk sop/ cah sayur" ini cukup membantu..karna cukup keluarkan 1 box aja untuk 1 jenis menus sayur yang akan dimasak..^^

ini model saya menyimpan sayuran 1 tema : untuk Cah dan Sop, lebih praktis dalam 1box jadi memudahkan, nggak cari2 di box lain dan mengurangi frekuensi buka-tutup kulkas...^^

klo yang satu ini tema nya sayur bening-asem

2. Jika anda menjumpai ada bagian yang membusuk pada buah/sayur, maka hilangkan bagian tersebut segera, sebelum disimpan dan sebelum menyebar lebih lanjut. Bagian busuk ini bisa menyebarkan zat dekomposisi dan jamur pada bagian lainya. Misalnya, ada bagian wortel/ timun yang busuk, tangkai cabe yang busuk dll.

3. Simpan daging, ikan ataupun produk lainnya dengan volume yang kecil yang ready to use

(klo istilah di lab suka bikin "aliquot"). Hindari menyimpan dalam jumlah besar sekaligus, karena mengeluarkan-dan membekukan kembali bahan makanan sepeti ikan, daging dll. akan menurunkan kualitas daging dan bakteri dapat mengkontaminasi saat daging dikeluarkan dam dimasukkan kembali (sama aja nambah2in menginokulasi bakteri deh...)

4. Biasakan mencuci telur sebelum anda simpan di kulkas, meskipun sudah tampak bersih dari manapun entah pasar, toko ataupun supermarket. Jangan menambah kuman atau spora jamur pada telur yang kotor di dalam kulkas anda ya...^^

5. Simpan bumbu dapur dalam keadaan bersih, ready to use dan secara terpisah dalam kotak-kotak kecil atau kotak besar dengan kompartemen2 kecil di dalamnya. hal ini memudahkan kita mencari bumbu tersebut dan membantu preparasi memasak lebih cepat.

nah..klo ini adalah bagaimana saya memisahkan dan menyimpan bumbu dapur...cuci bersih, tiriskan dan masukkan dalam box sesuai jenisnya....ini efisien banget, memangkas waktu prepare memasak...^^

sibuk, ga punya waktu?
nah...anda bisa mengatur untuk belanja di saat weekend dan melakukan preparasi ini waktu weekend....so, minggu depan pas hari aktif ga perlu ribet2 gni n semua dah ready to use...

Sistematika Penyimpanan

1. Letakkan makanan sisa dalam wadah tertutup atau wrap dengan plastik. Fresh food, potongan buah, snack, makanan jadi ataupun makanan yang belum habis dikonsumsi sebaiknya diletakkan di rak paling atas.      Letakkan barang-barang tahan lama di rak kedua seperti keju, yoghurt, stok tahu-tempe, bumbu dapur dll  Letakkan sayur mayur, buah pada rak paling bawah dan sayuran keras pada bagian vegerator.

2. Pisahkan buah-buahan dengan sayuran. Buah mengeluarkan gas etilen yang dapat memicu pemasakan buah/ sayur lainnya,sehingga sayur menjadi cepat busuk maka lebih baik penyimpanan nya dipisahkan.

Naah...ini penampakanya klo udah ditata di kulkas saya gan....maap neh gambarnya jadi landscape...pdhl upload nya portrait ;p

Nah...klo isi kulkas rapi, itu bisa membantu kita meng-organize menu n timing blanja dengan lebih baik...dan penyimpanan yang tahan lama membantu kita mendiversifikasikan makanan, karena bahan masih tersedia dalam jangka waktu yang lebih lama...so, bisa dipake lagi next time.

First In-First Out

Intinya, siapa yang masuk dluan ke kulkas, itu dulu yang wajib dihabiskan duluan. Metode ini bisa diterapkan di kulkas dan untuk menghindari mubadzir dan pemborosan akibat kita tidak sempat menggunakannya dan terlanjur membusuk/kadaluarsa. Beri label dengan stiker/ spidol tahan air jika perlu.

Berikut ini info daya tahan ideal masing-masing jenis makanan di dlm kulkas :

Sayur berdaun : 3-4 hari

Sayur keras : 4-5 hari

Ikan segar : maks 3 hari

Daging : 2-3 hari

Telur : maksimum 2-3 minggu

Susu segar : maksimum 2 hari

Yogurt : maksimal 10 hari

Jus segar : max 24 jam

Lakukan sweeping seminggu sekali untuk membantu mengedit makanan di kulkas.

Well, sekian dulu share kali ini....semoga bermanfaat ya...^^

PS : feel free ya...to leave comment/ share lainnya...

Sumber : Pengalaman pribadi-Kompasiana-Reader digest

Salam,

- Fa